Sera Wicaksono Sejak internet masuk ke desa dan bahkan ke pelosok, gaya hidup masyarakatnya pun mulai mengalami pergeseran. Hal itu tentu saja membuka peluang usaha yang cocok untuk pemula di pedesaan. Kebutuhan masyarakat yang mulai mengikuti trend melalui sebaran di berbagai platform dan media sosial inilah yang menjadi celah peluang usaha.
Contoh Ide Usaha yang Cocok untuk Pemula di Pedesaan
Buat temen-temen yang tinggal di desa atau daerah pedesaan dan ingin membuka usaha, namun bingung mau usaha apa. Berikut ini beberapa ide usaha yang cocok untuk pemula di pedesaan.
1. Barbershop
Membuka barbershop di pedesaan sepertinya akan menjadi peluang bagus. Meski barbershop serupa dengan tukang cukur, namun barbershop mengusung konsep yang lebih millennial dan menyasar pasar pemuda desa yang ingin tampil trendi.
Alih-alih tempat cukur konvensional, barbershop memperhatikan tempat yang nyaman bagi customer yang sedang bercukur maupun yang sedang menunggu. Seperti pada konsep salon kecantikan, dekorasi interior barbershop dibuat tampil lebih macho dan elegan. Selain menyediakan jasa potong rambut dengan berbagai model terkini, barbershop biasanya menyediakan layanan pijat bahu setelah potong rambut, cat rambut, hingga styling.
2. Salon dan Spa Khusus Wanita
Di daerah pedesaan biasanya salon dibuka untuk umum, baik wanita, laki-laki, maupun anak-anak. Sehingga privasi saat berada di dalam salon terkadang menjadi terbatas. Bagi perempuan berhijab, biasanya membutuhkan salon yang lebih privasi dimana tidak ada laki-laki yang boleh masuk ke dalam saat mereka sedang membuka hijab mereka untuk melakukan potong rambut, creambath, maupun kegiatan salon lainnya.
Untuk itu, membuka salon kecantikan khusus wanita mungkin akan menjadi peluang yang bagus. Ditambah lagi jika menyediakan berbagai layanan spa dengan alat yang lebih modern untuk memenuhi kebetuhan ibu-ibu milenial yang ingin melakukan perawatan.
3. Jasa Titip Beli Produk yang Sedang Trend
Beberapa orang yang tinggal di desa mungkin masih awam dengan berbelanja di marketplace, hal ini menjadi peluang inovasi usaha di desa yang cukup menjanjikan tentu saja. Kita bisa menawarkan barang-barang unik yang sedang hits ini lalu membelinya secara online di berbagai marketplace.
Dengan semakin canggihnya internet dan ponsel, banyak masyarakat khususnya generasi milenial ke bawah yang terkontaminasi penampilan ayu wajah-wajah drakor, K-pop, atau idol lainnya. Tentu saja, penampilan apik itu ingin mereka tiru meski dengan berbagai keterbatasan. Nah, kita bisa nih menjembatani kebutuhan mereka untuk tampil kekinian.
4. Agen Ekspedisi
Maraknya penjualan secara online, tentu saja membuka peluang selebar-lebarnya bagi jasa penyedia pengiriman barang. Tenang, kita tidak harus tampil sendiri. Karena saat ini hampir semua jasa ekspedisi telah membuka kemitraan yang memungkinkan untuk kita mengajukan kerjasama sebagai agen.
Dengan adanya berbagai layanan agen ekspedisi ini, tentu turut membantu meningkatkan perekonomian desa yang ingin menjual oleh-oleh kerajinan tangan atau makanan khas daerah secara online.
5. Jualan Pulsa dan Token Listrik
Jualan pulsa dan token listrik tetap tak ada matinya. Berjualan pulsa dan token listrik ini tak harus menyediakan tempat usaha, lho. Karena kita bisa melakukannya dari mulut ke mulut dan dilakukan di rumah. Kita hanya butuh menyediakan ponsel untuk melakukan transaksi dengan server.
Di desa, umumnya jarang ada ATM atau jauh dari minimart untuk bisa melakukan pembelian listrik dan pulsa ini. Pun limit pembelian yang biasanya cukup tinggi. Nah, kita bisa nih menjembataninya dengan menyediakan nominal pulsa yang lebih terjangkau.
6. Budidaya Sayuran Organik
Buat temen-temen yang memiliki lahan luas di desa, bisa nih membuka usaha budidaya sayuran organik untuk memenuhi kebutuhan masyarakat yang concern dengan healthy food. Selain bisa menjualnya kepada masyarakat sekitar, mungkin bisa juga dipasok ke minimart atau supermarket yang paling memungkinkan untuk dijangkau. Beberapa usaha rumahan yang concern dengan heathy catering juga mungkin membutuhkan pemasok sayuran organik ini.
7. Kontrakan / Kos / Guest House
Bagi yang tinggal di desa penyangga kota, menyediakan kos atau kontrakan juga cukup menjanjikan, lho. Namun modal pembangunannya memang tidak sedikit. Alih-alih kamar kos konvensional yang berada dalam rumah induk, penyewa kamar saat ini lebih menyukai kamar yang memiliki pintu sendiri. Selain menjaga privasi mereka, juga tidak mengganggu tuan rumah.
Beberapa karyawan minimart, bank, atau instansi yang berasal dari luar daerah umumnya mencari tempat kos atau kontrakan yang nyaman ini. Jika temen-temen tinggal di pedesaan yang memiliki desa wisata, penyewaan guest house tentu akan menjadi peluang usaha yang sangat menjanjikan. Namun, tetap harus perhatikan fasilitas yang bisa kita berikan kepada pelanggan agar nyaman dan nantinya akan memberikan rekomendasi kepada koneksi mereka.
8. Pertamini (SPBU Mini)
Inovasi usaha di desa lainnya adalah menjual bahan bakar minyak yang dikemas mirip SPBU namun berukuran mini. Di beberapa pedesaan yang wilayahnya cukup jauh dari jalan raya atau jalan tingkat kabupaten dan provinsi akan sulit menemukan SPBU. Sebagai gantinya, beberapa penjual bensin eceran menjualnya menggunakan wadah botol beling yang berisi kurang lebih seliter bensin premium atau solar untuk memenuhi kebutuhan kendaraan bermotor masyarakat setempat.
SPBU mini atau biasa disebut pertamini ini memberikan kita kemudahan dan tentu tampil lebih meyakinkan bagi pembeli. Wadah penampung bensin beserta selang dan pompa serta alat ukur liter bisa kita dapatkan di beberapa pengrajin yang berkreasi dengan bahan kaleng atau tong bekas.
9. Reseller Produk Khas Lokal
Buat yang tinggal di wilayah dengan banyak pengrajin lokal, bisa juga menjadi reseller dengan menjualnya secara online baik melalui marketplace maupun sosial media. Dengan adanya reseller online, tentu akan membantu meningkatkan penjualan lebih luas ketimbang hanya mengandalkan penjualan secara offline. Peningkatan omset dan produksi para pengrajin dapat berdampak pada peningkatan perekonomian setempat.
10. Pewangi Pakaian Literan
Pewangi pakaian literan saat ini cukup banyak diminati sebagai alternatif pewangi pakaian yang memiliki wangi tahan lama dengan harga yang relatif lebih murah daripada pewangi kemasan merek ternama. Tidak heran jika usaha menjual pewangi pakaian literan ini menjadi peluang usaha yang bagus.
Kita bisa menjualnya grosir untuk usaha laundry setempat maupun dijual eceran bagi rumah tangga. Selain menjadi reseller pewangi baju literan ini, jika temen-temen atau orang di sekitar kalian memiliki pengetahuan bahan-bahan kimia yang mumpuni, bisa juga lho meraciknya sendiri karena pembuatannya hanya membutuhkan peralatan dan bahan yang relatif mudah. Namun, temen-temen wajib mendapatkan sertifikat kelayakan dan keamanan produk melalui regulasi instansi terkait sebelum menjualnya, ya.
11. Jasa Loundry
Jasa laundry kini makin diburu karena banyaknya masyarakat yang sibuk bekerja, sehingga waktu dan tenaga untuk mencuci dan atau setrika menjadi terbatas. Keberadaan jasa cuci baju dan setrika ini seolah menjadi penyelamata bagi banyak ibu rumah tangga terutama yang juga berkarir.
Tak hanya masyarakat perkotaan, di desa-desa pun kini banyak yang membutuhkan jasa laundry sebagai alternatif urusan baju kotor, seprei, bed cover, hingga korden menjadi lebih efektif. Dengan adanya laundry, tentu banyak ibu-ibu yang tertolong saat ingin mencuci bed cover dan korden yang cukup berat itu, bukan.
Nah gimana nih yeoreobun, sudah dapat ide usaha yang cocok untuk pemula di pedesaan, dong ? Semoga bermanfaat ^o^
Â
안녕!
